Apa saja perawatan crane yang harus diperhatikan untuk mencegah kerusakan serta memperpanjang masa penggunaan alat berat? Simak panduannya.

Crane merupakan salah satu jenis alat berat yang lebih difungsikan sebagai pemindah material yang berat. Biasanya crane ini banyak ditemukan pada area proyek konstruksi sehingga menjadi alat berat wajib yang harus tersedia ketika sedang melakukan pembangunan unit gedung maupun sarana & prasarana.

Meskipun tergolong alat berat yang cukup kokoh, namun tetap saja unit crane juga memiliki masa pakai tertentu sebab beberapa komponen diharuskan memiliki pergantian secara berkala, seperti hose. Dengan rutin melakukan perawatan dan pemeliharaan yang terencana dengan baik, unit terhindar dari kerusakan lebih cepat.

• Baca juga : Panduan Lengkap Cara Perawatan Mesin Hidrolik Dengan Mudah

Panduan Perawatan Crane

Berikut ini Mekanik Hydro hadirkan panduan perawatan crane selengkapnya ;

1. Perawatan Crane Inspeksi Harian

Operator crane dapat memeriksa bagian elektromekanis penting dari derek, seperti kait, tali kawat, setiap rem agen, pengontrol, setiap pembatas agen dan berbagai sakelar pengaman tindakan sensitif dan dapat diandalkan.

Selain item diatas, beberapa poin komponen lainnya yang perlu diperiksa yakni seperti ;

1. Jika sakelar daya total kotak perlindungan telah terputus, sangat dilarang untuk memeriksa dengan listrik.
2. Apakah tali kawat memiliki untaian putus dan fenomena kawat putus, apakah gulungan gulungan dan katrol normal, apakah tidak ada alur, simpul, puntiran dan fenomena lainnya, apakah baut pelat tekanan di ujung tali kawat kencang.
3. Apakah pengaitnya retak, apakah pemasangan anti-longgar mur pengait sudah lengkap, apakah penyebarnya lengkap dan dapat diandalkan.
4. Apakah ubin rem dari setiap mekanisme dekat dengan roda rem, lapisan ubin rem dan roda rem aus, apakah pelat posisi terbuka selesai, apakah stroke magnet memenuhi persyaratan, dan apakah rotasi batang macet.
5. Baut sambungan dari bagian yang berputar dari masing-masing institusi dan baut tetap dari setiap komponen kencang. Apakah pengkabelan setiap peralatan listrik normal, dan apakah kontak antara penggeser konduktif dan garis geser baik.
6. Derek memeriksa apakah tindakan sakelar batas akhir fleksibel dan normal, dan apakah tindakan sakelar perlindungan keselamatan fleksibel dan berfungsi normal.
7. Rotasi mekanisme derek normal, tidak ada suara abnormal.
8. Bersihkan peralatan 15 menit sebelum akhir shift untuk menjaga kebersihan lingkungan yang baik.

2. Perawatan Crane Inspeksi Mingguan

Pemeriksaan menyeluruh setiap akhir minggu meliputi beberapa komponen seperti ;

1. Kontaktor, kontak kontak pengontrol dan korosi.
2. Bantalan gesekan rem rem aus.
3. Keterkaitan pada sambungan kunci dan pengencangan sekrup.
4. Penggunaan lebih dari enam bulan dari keausan tali kawat.
5. Mekanisme pengangkatan rem ganda, ukuran setiap torsi pengereman rem.
6. Saklar batas listrik sensitif dan dapat diandalkan.

3. Perawatan Crane Inspeksi Bulanan

Jika periode bulanan telah tiba selain pemeliharaan listrik, jangan lupa lakukan beberapa pemeriksaan berikut ini ;

1. Motor, peredam, penyangga bantalan, kotak bantalan sudut dan pengencang sekrup dasar lainnya dan keausan sikat motor.
2. Pengencangan sekrup pelat tekanan tali kawat, keausan dan pelumasan tali kawat yang digunakan selama lebih dari 3 bulan.
3. Keausan lapisan isolasi kawat di mulut pipa.
4. Pelumasan setiap poros putar sakelar batas.
5. Jumlah minyak pelumas dalam peredam.
6. Keausan tali kawat baja pada roda keseimbangan.
7. Pelumasan putaran gigi terbuka.

4. Perawatan Crane Inspeksi Semi Tahunan

Perawatan inspeksi yang tercakup tengah tahunan meliputi beberapa hal diantaranya;

1. Panel kontrol, kotak perlindungan, pengontrol, resistor dan setiap blok terminal, pengencangan sekrup kabel.
2. Pengencangan sekrup balok ujung.
3. Pelumasan silinder solenoida rem, kuantitas oli solenoida rem hidrolik dan kualitas oli.
4. Isolasi semua peralatan listrik.
5. Deformasi struktur logam dan tidak adanya pengelasan terbuka.
6. Roda menggerogoti jalan.

5. Perawatan Crane Inspeksi Tahunan

Setelah inspeksi setengah tahunan, jangan lupa periksa dibawah ini ketika periode tahunan telah tiba ;

1. Komponen logam tidak memiliki retakan,
2. Jahitan yang dilas tidak memiliki korosi;
3. Ukuran kondisi keausan roda;
4. Pengukuran rentang mobil besar dan perbedaan rentang trek mobil besar;
5. Pengukuran defleksi statis balok utama dan uji beban dinamis statis;
6. Derek untuk pelumasan yang komprehensif.

Demikian ulasan informatif sederhana seputar perawatan crane yang harus diperhatikan baik dari harian hingga tahunan. Semoga membantu..